1 Raja-raja 6:1
Salomo mendirikan Bait Suci
6:1 Dan terjadilah pada tahun keempat ratus delapan puluh sesudah
1 orang Israel keluar dari tanah Mesir, pada tahun keempat sesudah Salomo menjadi raja atas Israel, dalam bulan Ziw, yakni bulan yang kedua,
maka Salomo mulai mendirikan rumah bagi TUHAN.
1 Raja-raja 8:20
8:20 Jadi TUHAN telah menepati janji yang telah diucapkan-Nya; aku telah bangkit menggantikan
Daud, ayahku, dan telah duduk di atas takhta kerajaan Israel, seperti yang difirmankan TUHAN: aku telah mendirikan
rumah ini untuk nama TUHAN, Allah Israel,
1 Raja-raja 8:66
8:66 Pada hari yang kedelapan disuruhnya bangsa itu pergi, maka mereka memohon berkat untuk raja, lalu pulang ke kemah mereka sambil bersukacita dan bergembira atas segala kebaikan
yang telah dilakukan TUHAN kepada Daud, hamba-Nya, dan kepada orang Israel, umat-Nya.
1 Raja-raja 12:20
12:20 Segera sesudah seluruh Israel mendengar, bahwa Yerobeam sudah pulang, maka mereka menyuruh memanggil dia ke pertemuan jemaah, lalu mereka menobatkan dia menjadi raja atas seluruh Israel
2 . Tidak ada lagi yang mengikuti keluarga Daud
selain dari suku Yehuda saja.
1 Full Life: TAHUN KEEMPAT RATUS DELAPAN PULUH SESUDAH.
Nas : 1Raj 6:1
Ayat ini sangat penting untuk menentukan tanggal keluarnya Israel
dari Mesir. Salomo mulai membangun Bait Suci sekitar tahun 966 SM; tanggal
ini ditetapkan dengan cara menggabungkan data alkitabiah dengan catatan
kronologis Asyur. Peristiwa keluaran terjadi 480 tahun sebelum tahun
tersebut di atas, sehingga peristiwa keluaran terjadi sekitar tahun 1446 SM
(bd. Kis 13:19-20).
2 Full Life: YEROBEAM ... RAJA ATAS SELURUH ISRAEL.
Nas : 1Raj 12:20
Pada saat kematian Salomo (1Raj 11:43), bangsa Ibrani terpecah
menjadi dua kerajaan.
- 1) Kerajaan utara, disebut Israel, diperintah pertama-tama oleh
Yerobeam. Kerajaan selatan, disebut Yehuda, pertama-tama diperintah oleh
Rehabeam, putra Salomo (ayat 1Raj 12:17). Perpecahan ini berlangsung
hingga kesepuluh suku di kerajaan utara tertawan oleh Asyur pada tahun
722 SM. Kerajaan selatan tertawan pada tahun 586 SM oleh tentara Babel.
Sejarah kedua kerajaan ini tercatat dalam pasal-pasal
1Raj 12:1-22:53; 2Raj 1:1-25:30; dan 2Taw 10:1-36:23.
- 2) Kisah Israel dan Yehuda menyatakan kegigihan mereka dalam melanggar
perjanjian Allah. Alkitab menunjuk bahwa semua raja kerajaan utara
melakukan hal yang jahat di mata Tuhan (mis. 1Raj 16:25,30; 22:52;
2Raj 3:3; 10:29); sebagian besar raja kerajaan selatan meninggalkan
perjanjian. Hanya sebagian kecil dari para raja Yehuda, khususnya Hizkia
(2Raj 18:1-20:21) dan Yosia (2Raj 22:1-23:29) "melakukan apa
yang benar di mata Tuhan" (2Raj 18:3; 22:2).